8.7.11

Bangkitnya Era Photo Social Media [photosocmed]


Era Photo Social Media berawal saat transformasi digital pada fotografi. Saat itu tujuan awalnya sekedar sebagai media penyimpanan foto digital sekaligus gallery yang bisa digunakan untuk membagi dan menunjukan koleksi foto kita pada keluarga, kerabat, dan teman. Seiring dengan kepopulerannya, akhirnya berkembang untuk saling mengomentari, memberikan apresiasi terhadap karya seseorang dengan memberikan semaca reward kepopuleran pada sebuah foto. Secara tidak langsung membuat user semakin giat untuk membuat foto yang menarik. Ada juga yang menggunakan photo social media sebagai portofolio. Beberapa di antaranya yang cukup populer adalah Devianart, Picasa, Facebook, dan Flickr. Beberapa juga memberikan forum untuk selaing berinteraksi atau sekedar sharing.


Kepopuleran photo social media semakin meningkat seiring dengan tumbuh dan berkembangnya mobile -photography. Tahun lalu saja ada sekitar 70 juta mobile-photographs yang diupload ke flickr. Device-nya beragam. Peningkatannya juga didorong oleh munculnya berbagai micro photo blog di smartphone. Beberapa micro photo blog yang cukup populer saat ini adalah Instagram (iPhone only), PicPlz, dan Mytubo (Android Only). Insdtagram yang sudah muncul sejak tahun lalu saat ini memiliki total 5 juta user, dengan foto juta foto. Mytubo yang baru muncul kuartal ke dua tahun 2011 menanjak dengan cepat. Saat ini sudah ada 4000-5000 foto (Juni 2011). Jika pertumbuhan ini konsisten, maka akhir tahun ini (enam bulan lagi) diperkirakan ada 50,000 foto yang akan masuk muncul hanya dari Android saja.

Sebenarnya baik Flickr atau Picasa juga muncul di smartphone, tapi lebih mirip Blogspot atau Wordpress yang muncul di smartphone, dalam bentuk launcher. Kalau flickr  dan Picasa diandaikan seperti Blogspot dan Wordpress, maka Instagram dan MyTubo sama seperti micro blog Twitter dan Plurg.

Saya berjumpa dengan banyak teman-teman baru, baik dari dalam maupun luar negri di situs-situs MyTubo dan PicPlz ini. Dari pertemanan itu akhirnya jadi belajar banyak soal fotografi, andrografi, bahkan kultur budaya lain. Saya bisa mengenalkan Indonesia dan daerah-daerahnya yang terpencil namun indah lebih cepat dari pengguna kamera pro, karena saya langsung mengedit dan meng-upload foto tsb langsung saat itu juga. Ini alasan yang paling saya sukai dari mobile hosting foto.

Isu perlindungan karya cipta menjadi penting dalam photo social media atau mobile photo hosting. Ini juga menjadi konsern bagi para developer untuk membuat hosting dan site yang aman dari pencurial foto. Selain berbagai penyedia mobile hosting photo telah menyediakan bermacam tools dan parameter untuk melindungi karya kita, merkea juga melindungi dengan undang-undang yang berlaku. Seperti misalnya Flick menggunakan US Public law sebagai dasar perlindungan konsumennya. Setiap foto dari belahan dunia manapun yang diupload ke flikr, maka karya tersebut dibawa undang-undang perlindungan Amerika Srikat.

PicPlz menyediakan Pic Licensing. Menu ini menyediakan berbagai atribut untuk melindungi foto yang diupload di PicPlz, mulai dari creative commons, non-comercial , sampai logo no-derivatives.


Jadi ada baiknya anda memastikan terlebih dahulu jaminan kemanan yang diberikan penyedia foto hosting anda.

0 komentar:

Posting Komentar