10 Aplikasi Foto Editor Terbaik Android! (2012)

Banyak aplikasi, khususnya aplikasi foto editor yang bermunculan di tahun ini. Beberapa aplikasi adalah aplikasi yang telah lama hadir di iOS, tapi sebagian lagi benar-benar baru. Aplikasi-aplikasi yang diseleksi tidak hanya dari kepopuleran aplikasi tsb di kalangan members fotodroids, namun juga pengalaman users dalam menggunakan aplikasi tsb, dan yang terpenti hasil kualitas output foto setelah diedit.

Nah, ini dia 10 Aplikasi Foto Editor Terbaik di Android 2012 versi Fotodroids.net!

10. PicsArt (Free!)

Aplikasi ini termasuk aplikasi lama, namun kami masukan dalam 10 Aplikasi Foto Editor Terbaik karena aplikasi ini menjadi satu-satunya alternatif di Android untuk membuat foto HDRfake dengan hasil yang optimal. Fitur andalannya adalah efek Fattal. Rita Sari Dewi dan Jet Shinoda adalah sebagian member Fotodroids yang menggunakan aplikasi ini sebagai primary app dalam mengedit.


9. PicsPlay ($3.30)

 Aplikasi ini menonjolkan kemudahan bagi penggunanya dalam mengedit, khususnya bagi para pengguna awam. Kita bisa mengambil gambar langsung dari aplikasi ini, dan pengaturan kameranya pun terbilang lengkap plus hasil foto yang bagus. Selain itu tools yang lengkap, mulai dari pengaturan sederhana, hingga koreksi pada curve dan histogram. Smart sharpennya pun sangat bermanfaat untuk membuat foto tampak tajam.


8. PicSay Pro ($3.74)

Berada pada urutan ke 8 adalah aplikasi yang sudah menjadi favorit semenjak hadirnya Android pertama kali. Aplikasi ini masih menjadi andalan karena adanya fitur insert picture, yang memungkinkan anda untuk melakukan berbagai hal, seperti marger image, masking, smoothing, dsb. Selain itu aplikasi ini pun memungkinkan kita untuk bekreasi membuat efek Noir pada foto-foto BW.



7. Camera 360 (Free!)

Sebenarnya ini bukan aplikasi editing, melainkan aplikasi alternatif camera native. Jika anda tidak ingin dipusingkan dengan mengedit foto dan lebih senang snap shot, maka aplikasi hasil garapan PinGuo Inc ini wajib ada pada androidmu. hasil kameranya sangat colorfull, high saturasi dan high kontras. Selain itu filter-filter yang disediakan sangat bagus. Tone nya sangat realistis. Saya sering menggunakan aplikasi saat berburu street-fotografi. Tone BWnya sangat dramats. Menariknya aplikasi ini gratis.



6. Aviary (Free!)

Banyak aplikasi foto editor yang menyediakan pilihan untuk memotong foto (croping), masalahnya adalah kebanyakan aplikasi tsb mereduce kualitas foto, sehingga foto menjadi kurang tajam atau mengecil secara size. Dengan Aviary memungkinkan kita untuk memotong gambar tanpa mereduce ukuran foto. Ini sangat bermanfaat sekali, apa lagi disaat kita mengedit foto menggunakan lebih dari satu aplikasi.

"Aviary ini amat sangat sakti untuk urusan croping, bahkan utk file foto dari DSLR, Aviary ini sanggup handling croping dengan tidak mengkompresi terlalu banyak, gak seperti Snapseed yang memaksa file JPEG dengan resolusi 4000pixel keatas di kompres hingga max. 2000an pixel", ungkap Bono, saapaan akrab dari Indra Rizkiawan, yang merupakan salah-satu aktifis Fotodroids. Sayangkanya, Bono menambahkan, Aviary ini menghilangkan exif data foto.


5. Fotor (Free!)

Jika anda menginginkan aplikasi all in one foto editor, maka aplikasi ini wajib ada dalam camera bag mu. Mulai dari kamera, tools, hingga filternya sangat menakjubkan. Tonenya sangat unik, dan ini tidak kita dapatkan pada aplikasi lain. Selain itu satu fitur menariknya adalah Collage, di mana kita bebas menyusun beberapa foto sesuka kita. Menariknya, hasil editan aplikasi ini terbilang besar.



4. AfterFocus (pro $1.65)

Tahun lalu kita masih membuat efek blur dengan Picsay pro, namun dengan hadirnya AfterFocus membuat 'pekerjaan' tsb menjadi lebih mudah. Efek blur/bokeh ini penting, selain untuk mengisolasi objek yang kita inginkan, juga untuk menciptakan efek Depth of Field. Efek DOF berguna untuk memberikan perspektif ruang 3 dimensi pada gambar, yang membuat gambar tsb lebih hidup.

User Interface nya sangat bagus, membuat siapapun bisa dengan mudah menggunakan aplikasi ini. "ini sih the one and only aplikasi yang bisa bikin gw kayak punya dslr :)) bokeh en dof-nya cihui pisan lah, apa lagi kalo dah pake yg Pro, dengan.kemudahan pengaturan isolasi/pemilihan gambarnya dan hasil file yg jg gede, ini salah satu app yg harus gw punya", komentar Mario Saifuddin, salah-satu anggota team Fotodroids.


3. PS Touch ($9.99)
Ini bisa dibilang aplikasi terlengkap dan terprofesional yang hadir di Android. Mulai dari tools sederhana (seperti pengaturan saturasi, eksposur, dsb), pengaturan kurva, sampai effect foto yang menarik. Karena penggunaannya yang serius, sangat dianjurkan untuk mencari tutorialnya terlebih dahulu, karena bagi pemula akan mengalami kesulitan menggunakan aplikasi ini.


Bagi Adit Wijaya, memilih aplikasi karena bebas berekspresi. "Biasanya sih gw maenin curve sama shadow & highlight, sedikit dogde & burn, sama layer dikit-dikit lah. Sharpen & sleepy hollow juga sangat keren buat dark BW", sambung Adit.

Ini sebenarnya aplikasi yang sangat bagus, namun karena aplikasi ini berbayar - dan tidak murah, juga karena aplikasi ini hanya support pada Android tablet 10". Sangat disayangkan.


2. PixlrExpress (Free!)

Tidak mengherankan kalau PixlrExpress ini menjadi satu-satunya aplikasi foto editor (urutan ke 8) yang masuk dalam 10 Aplikas Android Terbaik (2012). Aplikasi ini sangat bagus, baik dalam fitur maupun edit foto yang dihasilkan.

Berbeda dengan Snapseed yang cendrung digunakan oleh orang yang punya sedikit pengetahuan mengedit, pada PixlrExpress, siapapun dapat mengedit foto menjadi luar biasa. PixlrExpress diciptakan agar para pecinta android mobile fotografi dapat bersenang-senang dalam mengedit.

PixlrExpress adalah versi lengkap dari Pixlr-o-matic yang hadir duluan. Selain filter-filter yang ada pada Pixlr-o-matic, PixlrExpress menambahkan aplikasi tools dasar dan menambahkan beberapa filter lagi.

"Yang menarik dari aplikasi iniadalah memungkinkan untuk mengatur amount filter, sehingga saya dapat mengontrol intensitas filter yang diinginkan pada gambar kita. Ini mirip seperti aplikasi Camera+ pada iOS.", ujar Joh Juda, editor blog Fotodroids.net.


1. Snapseed (Free!)
Tidak lain dan tidak bukan, posisi nomor 1 (satu) aplikasi foto editor terbaik adalah Snapseed. Ini aplikasi yang paling ditunggu oleh para pecinta android-photography sejak awal tahun ini. Rumor sudah mulai berhembus bahwa Snapseed yang meraih the best photo editor app 2011 di iPad, akan hadir di Android. Rumor itu semakin santer pertengahan tahun ini, saat Nik Software, developer dari Snapseed, diaukisisi oleh Google. Dan tepat akhir tahun ini Snapseed hadir di Android. Bisa dibilang ini kado Natal bagi para android-photographer.

Aplikasi ini tidak usah diragukan lagi kehandalannya. Selain user-interface-nya yang sangat mudah dipahami bagi user pemula sekalipun, juga karena memiliki fitur yang tidak dimiliki oleh aplikasi editor lainnya. Sebut saja seperti Selective Adjust, dan Details Structure, juga filter Grunge yang berbeda dari yang lain. Dan harganya yang gratis untuk aplikasi sekeren ini membuat Snapseed sangat disukai.

"Seneng banget ada selective adjust, jadi bisa ngatur bagian tertentu dari foto, belom lagi ada adjust structure segala dan efek drama.", Moeha, member Fotodroids.

Sayangnya Snapseed hanya mendukung OS Android 4.0 ICS ke atas.


Nah, semoga posting ini dapat membantumu untuk memilih-milih aplikasi foto editor yang akan diinstal. Cheers!